Network
PORTAL JOGJA - Doxing (kadang-kadang disebut "doxxing") adalah tindakan mengumpulkan dan menyebarkan informasi pribadi seseorang tanpa izin mereka dengan tujuan merugikan, mengintimidasi, atau mencemarkan nama baik mereka.
Informasi ini bisa meliputi nama lengkap, alamat, nomor telepon, alamat email, pekerjaan, riwayat pendidikan, dan lain-lain. Dalam beberapa kasus, doxing juga bisa melibatkan penyebutan informasi pribadi keluarga atau kerabat korban.
Bagaimana Proses Doxing Terjadi?
Doxing biasanya dimulai dengan proses pengumpulan informasi. Pelaku doxing, atau "doxer", akan mencari informasi tentang korban melalui berbagai sumber, termasuk mesin pencari, basis data publik, media sosial, dan situs web lainnya. Kali ini, dengan kemudahan teknologi, informasi dapat dengan mudah ditemukan dan dikumpulkan.
Baca Juga: Event Hari ini di Yogyakarta, Kunjungan Presiden Bersama Ibu Negara, Luna Maya Hingga Lyodra
Setelah mengumpulkan informasi yang diinginkan, pelaku kemudian akan menyebarkannya di internet. Ini bisa melalui forum, media sosial, atau situs web khusus yang didedikasikan untuk doxing. Tujuannya bermacam-macam: ada yang ingin membalas dendam, mengintimidasi, atau sekedar menghina.
Apa Dampak dari Doxing?
Doxing bisa menyebabkan berbagai dampak negatif bagi korban:
- Kekhawatiran dan Kecemasan: Mengetahui bahwa informasi pribadi Anda beredar di internet tanpa izin dapat menyebabkan rasa tidak aman dan cemas.
- Gangguan Keamanan: Informasi yang disebarkan bisa digunakan untuk kejahatan lain seperti pencurian identitas, peretasan akun, atau bahkan ancaman fisik.
- Dampak Profesional: Informasi yang tidak benar atau difitnah dapat merusak reputasi profesional seseorang.
- Dampak Sosial: Korban doxing bisa menjadi sasaran pelecehan, penghinaan, atau bahkan bullying.
Bagaimana Cara Melindungi Diri dari Doxing?
- Pertimbangkan Sebelum Membagikan: Sebelum Anda membagikan sesuatu di internet, pertimbangkan apakah informasi tersebut benar-benar perlu dibagikan.
- Atur Privasi Akun: Pastikan setelan privasi di media sosial dan situs lainnya diatur dengan benar sehingga informasi Anda tidak bisa diakses oleh publik.
- Gunakan Kata Sandi yang Kuat: Kata sandi yang unik dan kuat dapat mencegah peretasan akun Anda.
- Hindari Situs yang Mencurigakan: Jangan mengklik tautan atau mengunduh dari sumber yang tidak dikenal.
- Jaga Informasi Pribadi: Hati-hati dengan email atau pesan yang meminta informasi pribadi Anda. Bisa jadi itu adalah upaya phishing.
Baca Juga: Desa Cinta Statistik Dorong Pengelolaan Data Berkualitas di Kalurahan
Doxing adalah salah satu tindakan cyberbullying yang bisa sangat merugikan. Penting bagi kita untuk selalu menjaga informasi pribadi dan memahami cara melindungi diri di era digital saat ini.***
