Puluhan WNI Disekap di Kamboja, Pemerintah Gendeng Kepolisian Setempat Upayakan Penjemputan

- 30 Juli 2022, 11:08 WIB
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan (tengah).
Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan (tengah). /Tribratanews Polri/

PORTAL JOGJA – Puluhan Warga Negara Indonesia (WNI) mengalami penyekapan di Kamboja. Karo Penmas Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengungkapkan, Atase Polri telah berkoordinasi langsung dengan Atase Pertahanan KBRI Kamboja terkait hal tersebut.

Dilansir dari PMJ News, para WNI yan mengalami penyekapan tersebut awalnya tertarik untuk mendaftar lowongan pekerjaan perusahaan investasi di Sihanoukville, Kamboja. Namun belakangan baru diketahui perusahaan tersebut palsu.

Ahmad Ramadhan mengungkapkan, jumlah WNI yang mengalami penyekapan saat ini tercatat sebanyak 60 orang.

Baca Juga: Jepang Konfirmasi Kasus Cacar Monyet ke-2, Lakukan Kontak Dekat dengan Kasus Pertama

"Data terakhir menunjukkan bahwa WNI yang disekap bukan sejumlah 53 Orang namun bertambah menjadi 60 orang," terang Ramadhan seperti dikutip Portal Jogja dari PMJ News.

Diungkapkan, para WNI itu diketahui berada di lokasi Phum 1, Preah Sihanouk, Kamboja dengan titik koordinat 10°37'33.0"N 103°30'08.7"E.

Lebih jauh Ramadhan mengatakan, pemerintah dalam hal ini KBRI Phnom Penh terus berupaya melakukan penjempuan 60 WNI tersebut.

Baca Juga: Antisipasi Wabah PMK, Kebun Binatang Melbourne Batasi Pengunjung ke Tiga Satwa Ini

“Hingga saat ini masih diupayakan terus oleh pihak KBRI Phnom Penh bekerja sama dengan pihak Kepolisian Kamboja untuk menjemput ke 60 WNI tersebut," katanya.

Atase Polri pada tanggal 26 Juli 2022 menurut Ramadhan telah memperoleh informasi bahwa pihak Kepolisian Kamboja telah berhasil berkomunikasi dengan beberapa perwakilan WNI yang sedang disekap.***

Editor: Siti Baruni

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x