Network
PORTAL JOGJA – Mantan perwira Derek Chauvin dinyatakan bersalah atas semua tuduhan dalam kematian George Floyd tahun 2020 silam.
Pasca putusan, Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama merilis pernyataan melalui akun Twitternya yang mengatasnamakan dirinya dan istri Michelle Obama.
“Hari ini, seorang juri melakukan hal yang benar,” tulis Obama. Ia menyebut, selama hampir satu tahun kematin George Floyd di bawah lutut seorang petugas polisi telah menggema di seluruh dunia.
“Tetapi pertanyaan yang lebih mendasar selalu ada: apakah keadilan akan ditegakkan?,” sambung Obama.
Baca Juga: Ratu Elizabeth Masih Berkabung, Ulang Tahun Ke-95 Tanpa Penghormatan Senjata
Obama berpendapat bahwa keadilan sejati seharusnya lebih dari sekedar vonis tunggal dalam satu pengadilan. Dengan kritis Obama menuliskan bahwa jutaan teman, keluarga dan sesama kulit hitam harus menerima kenyataan diperlakukan berbeda setiap hari,
“Meskipun keputusan hari ini mungkin merupakan langkah penting dalam perjalanan menuju kemajuan, itu masih jauh dari cukup,” tulis Obama lagi.
Ia juga menyerukan bahwa peristiwa itu harus ditindaklanjuti dengan reformasi konkret untuk mengurangi dan pada akhirnya menghilangkan bias rasial dalam sistem peradilan pidana.
Baca Juga: Imam Masjid Idkah Kashgar di Xinjiang China UngkapJumlah Jemaah Turun Drastis Saat Pandemi
“Kita perlu menggandakan upaya untuk memperluas peluang ekonomi bagi masyarakat yang telah terlalu lama terpinggirkan,” terangnya.
