Militer Inggris Beri Penghotmatan Atas Wafatnya Pangeran Philip Dengan 41 Tembakan Salvo

- 10 April 2021, 21:21 WIB
Tembakan salvo sebanyak 41 kali sebagai penghormatan pada Pangeran Philip yang meninggal pada 9 April 2021.
Tembakan salvo sebanyak 41 kali sebagai penghormatan pada Pangeran Philip yang meninggal pada 9 April 2021. /- Foto : tangkapan layar Twitter @TowerOfLondon/

PORTAL JOGJA – Sebanyak 1.200 militer Inggris hari ini Sabtu 10 April 2021 pukul 12 siang waktu setempat memberikan penghormatan atas meninggalnya Pangeran Philip. Akun Twitter @BritishArmy menulis, pada pukul 12 siang waktu setempat tembakan salvo mulai ditembakkan dari Menara London.

“Untuk menandai kematian Yang Mulia, Duke of Edinburgh, pada pukul 12 siang hari ini sebuah tembakan hormat senjata mulai ditembakkan dari Menara London,” demikian cuitan akun British Army.

Sementara akun Menara London @TowerOfLondon menuliskan total peluru yang ditembakkan pada Tembakan Salvo sebagai penghormatan kepada Pangeran Philip adalah sebanyak 41 peluru.

Baca Juga: Nekat Langgar Umrah Tanpa Izin, Denda 10.000 Riyal Menanti

Baca Juga: DMX Rapper Kondang Amerika Meninggal Akibat Serangan Jantung

“Total 41 peluru ditembakkan, dengan 1 peluru setiap menit, bersamaan dengan penghormatan lainnya di Inggris,” demikian tulis akun The Tower of London.

Sementara itu Kepala Staf Umum Sir Mark Carleton-Smith melalui laman The British Army menyampaikan pesan mewakili seluruh Angkatan Darat Inggris.

"Saya berbicara mewakili seluruh Angkatan Darat hari ini. Di semua jajaran, ada kesedihan yang luar biasa bahwa Yang Mulia Duke of Edinburgh telah meninggal.  Panglima Tertinggi selama hampir tujuh puluh tahun, dia memegang berbagai kolonel untuk resimen kami dan korps kami,” ungkap  Sir Mark Carleton-Smith dalam rekaman videonya.

Menurut Smith, Pangeran Philip telah menginspirasi unitnya selama beberapa generasi berturut-turut dan memberikan saran dan bimbingan selama masa pengabdiannya.

Baca Juga: 10 Kepala Negara di Dunia yang Menjalani Hukuman Mati, Ada Ali Bhutto, Najibullah, Saddam Hussein dan Marcos

Halaman:

Editor: Siti Baruni

Sumber: The British Army


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x